Cara Menanam Hidroponik Dengan Sistem NFT dan Wick Sistem
Hidroponik menjadi cara menanam
tanaman yang sedang hangat dibicarakan oleh para pembudidauya ataupun para
penghobi tanaman. Cara ini menjadi sangat digemari karena untuk menanam
tumbuhan tidak lagi memerlukan tanah dan lahan yang luas.. Dengan memakai teknik
menanam secara hidroponik, maka kita tidak lagi dipusingkan akan menanam di
mana. Kita juga bisa menggunakan barang barang bekas sebagai tempat media
tanamnya dan menggantungkannya di tembok.
Salah satu keunggulan menanam memakai cara hidroponik, adalah
hasil panen akan lebih cepat dan tidak bergantung musi, kita dapat menanamnya
kapanpun dan dimanapun. Tetapi kita juga
harus memperhatikan beberapa aspek lain yaitu; kita harus memperhatikan ketepatan
dalam pemberian nutrisi, intensitas cahaya matahari, dan juga suhu di sekitar
tanaman tumbuh.
Bagi Anda yang baru
mengenal hidroponik, hal yang mesti Anda perhatikan adalah pemberian air
nutrisi yang benar-benar tepat dan dapat terserap dengan sempurna. Hal ini
karena dengan memakai cara hidroponik, maka nutrisi yang didapatkan tanaman hanya
melalui air nutrisi itu saja, jadi jangan sampai tanaman kekurangan atau
kehabisan air nutrisi.
Nah bagi sobat yang pemula dan masih bingung dengan cara bertanam
hidroponik, yuk langsung saja simak di bawah ini.
Cara menanam hidroponik
Ada beberapa cara untuk
melakukan bertanam hidroponik diantaranya adalah menggunakan system NFT, DFT,
Wick Sistem, Rakit Apung, Aquaponik dan masih banyak lagi.
Dan untuk bahasan kali
ini kita hanya akan membahas tentang cara menanam hidroponik menggunakan system
NFT dan Wick Sistem saja untuk yang lainnya akan kita bahas dalam artikel
berikutnya
1. Hidroponik Menggunakan Sistem NFT (Nutrient
Film Technique)
Cara ini merupakan salah
satu cara paling populer dan banyak digunakan oleh para pembudidaya atau
penghobi tanaman dalam mengaplikasikan cara menanam hidroponik.
Berikut adalah tahapan cara
menanamnya :
1.
Siapkan beberapa pipa
atau talang air, dan pompa.
2.
Kemudian lubangi pipa
sesuai dengan panjangnya. Usahakan jarak
satu lubang dan lubang yang lain sama sesuai dengan tanaman yan akan ditanam.
3.
Lalu susun pipa atau
talang yang sudah dipersiapkan tadi untuk menjadi tempat menanam tanaman.
4.
Siapkan penampung pada
ujung pipa yang lebih rendah.
5.
Pasang pompa untuk
mengalirkan air nutrisi agar alirannya maksimal
6.
Cara satu ini memiliki
konsep dasar menanam akar tanamannya tumbuh pada bagian lapisan nutrisi yang
tidak dalam dan menjaga sirkulasinya agar tanaman tetap mendapat nutrisi,
oksigen, dan air secara baik dan tercukupi.
![]() |
Sistem Hidroponik NFT |
Apabila cara diatas kurang bisa dipahami, maka
dapat dilakukan salah satu dari 2 metode metode berikiut ini:
Siapkan alat dan bahan-bahannya.
- Sediakan 6 buah talang air dengan panjang satu meter.
- Stereofoam dengan ukuran 1 meter sedikitnya 6 buah.
Kemudian buatlah lubang pada stereofoam sebagai
tempat netpotnya sebanyak 5 lubang, dengan diameter 6 cm atau sesuaikan dengan
besarnya netpot yang akan digunakan. Lalu tempelkan gabus itu pada talang air
yang telah dipasangi pipa di kedua ujung talang.
Dengan menggunakan cara ini kita dapat menyusun
secara vertical maupun horizontal tergantung kreatifitas kita. Metode ini tergolong mudah karena kita hanya tinggal
meletakkan bibit tanaman dan media tanam rockwoll saja.
2. Hidroponik Menggunakan Sistem WICK (Sistem
Sumbu)
Cara hidroponikyang satu
ini juga tidak kalah terkenal dengan cara NFT. Cara ini disukai karena
pembuatannya yang mudah dan bahan bahannya mudah didapatkan, cara ini juga yang
paling ekonomis kita dapat menggunakan bahan bahannya dari barang bekas.
Untuk membuat hidroponik
dengan system wick kita hanya perlu menyiapkan :
1.
Botol air mineral 1 (
sebagai tempat media tanam)
2.
Sekam Bakar, Coopead,
Rockwol pilih salah satu sebagai media tanamnya
3.
Alat pemotong bisa pakai
gunting ataupun cutter
4.
Kain flannel sebagai
sumbunya
5.
Solder
6.
AB MIX untuk nutrisinya
![]() |
Sistem Hidroponik Sumbu ( Wick System) |
Cara membuat :
1.
Pertama potong botol
bekas air mineral menjadi 2 bagian.
2.
Kemudian lubangi tutup
botol menggunakan solder.
3.
Gabungkan ke dua bagian
botol yang telah dipotong tadi. Caranya adalah dengan membalik bagian yang ada
tutupnya menghadap ke bawah.
4.
Pasang kain flanel pada lubang di tutup botol,
pastikan kain bisa menyerap air nutrisi caranya
basahi dulu kain flannel tersbut menggunakan air.
5.
Tanam bibit tanaman pada
bagian atas botol dengan media tanam secukupnya.
6.
Isi bagian botol bawah
dengan air nutrisi
Dengan memakai ke dua
cara diatas kita dapat menanam sayuran, kita
bisa menghemat tempat dan waktu untuk perawatan.
Semoga bermanfaat
0 Response to "Cara Menanam Hidroponik Dengan Sistem NFT dan Wick Sistem"
Post a Comment